lirik ipank badai misteri

Kendi Antariksa Jatuh, Kepala Lapan: Itu Bagian dari Roket Cina Kendi antariksa yang jatuh di Kabupaten Agam, Sumatera Barat, menurut Kepala LAPAN Thomas Djamaluddin, adalah bagian dari roket Cina. Benda logam bulat yang jatuh di Sungai Batang, Sumatera Barat, merupakan bagian dari roket Longmach Chang-Zheng 3-A. "Bagian dari tabung bahan bakar roket," kata Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Thomas Djamaluddin, kepada Tempo , melalui aplikasi pesan WhatsApp, Rabu, 19 Juli 2017.  Menurut Thomas, benda tersebut jatuh karena ketinggiannya terus menurun usai peluncuran pada 13 April 2007. Chang-Zheng 3-A merupakan pelontar satelit Beidou M1. "Saat jadi sampah antariksa, ketinggian benda itu terus turun. Sampai pada ketinggian 120 kilometer, benda ini tertarik gravitasi bumi," ujar Thomas. LAPAN kini sedang memeriksa kendi antariksa itu, yang merupakan benda bagian dari roket Cina, di Pusat Sains Antariksa, Bandung. Thomas mengata

Badai Misteri Rintik-rintik hujan turun Beriring angin turun ke bumi Terciptanya badai misteri Aku tak peduli Kuatkan hatimu sayang Janganlah kau pernah bersedih Ku akan slalu di sisi mu Hingga akhir waktu Meski cinta kita tak dapat restu Dari kedua orang tua mu Ku terima keputusan mu Sungguh panjang jalan yang kau tempuh Berduri tajam berbatu karang Terpaan badai yang kau arungi Bersama kita renangi laut biru Berdua menjalin kasih dan sayang Ku bina mahligai istana cinta Ku genggam agar slalu bersama Benar kata orang cinta itu buta Luput akan dari segalanya Tuhan apakah ini dosa Bertemunya dua insan yang fana Menjalin kasih dan cinta Abadi dan saling percaya Kuatkan hatimu sayang Janganlah kau pernah bersedih Ku akan slalu di sisi mu Hingga akhir waktu Meski cinta kita tak dapat restu Dari kedua orang tua mu Ku terima keputusan mu Sungguh panjang jalan yang kau tempuh Berduri tajam berbatu karang Terpaan badai yang kau arungi Bersama kita renangi